Insan Kamil Kota Bima - Penjelasan Hadits Arbain Ke 39 Allah Ta'ala Mengampuni Dosa Umat Nabi Muhamad Saw

Dari ibnu abbasradhiallaahu anhuma sesungguhnya rasulullah shalalahu alaihi wasalam telah bersabda: sesungguhnya allah telah mengampuni umatku karena aku, kesalahan, lupa, dan sesuatu yang dipaksa. Hadits riwayat ibnu majah dan baihaqi dan lainnya.

Dalam pembahasan kali ini kita sudah memasuki pembahasan hadits arbain yang ke 39, dimana hadits ini menjelaskan tentang dosa yang di ampuni oleh oleh allah ta'ala karena nabi muhammad, dalam hadits memang tidak disebutkan secara detail, tapi disini kami akan memberikan contoh dosa seperti apa yang di ampuni allah swt.

PELAJARAN:

Yang pertama dosa yang di ampuni adalah tentang kesalahan, artinya adalah perbuatan kita yang tanpa sengaja kita lakukan atau, nah dosa seperti ini telah allah ampuni, begitu banyak kesalahan yang telah kita perbuat walaupun tanpa kesengajaan, dan allah telah mengampuninya, maka dari itu kita sebagai umat nabi muhammad shalalau alaihi wasalam patutlah bersyukur atas apa yang telah kita dapatkan yaitu pengampunan dosa.

Pengampunan dosa bagi pelupa, kata lupa tentu sudah tidak asing lagi bukan, banyak orang-orang yang sering lupa atas perbuatannya, lupa akan membawa sesuatu, lupa ini, lupa itu, dan masih banyak lagi, sebenarnya ketika kita lupa akan sesuatu kita telah melakukan perbuatan dosa, namun karena kita adalah umat nabi muhammad saw maka allah telah mengampuni dosa yang telah kita perbuat karena lupa tersebut, maka beruntunglah bagi umat nabi muhammad shalalahu alaihi waslaam.

Pengampunan dosa karena sesuatu yang di paksa, mungkin pada sebagian orang ada yang mengalami hal seperti ini, dipaksa untuk melakukan perbuatan yang mengakibatkan jatuhnya dosa kepada kita atas perbuatan tersebut, misalnya kita dipaksa untuk memakan makanan yang haram dan jika kita tidak memakannya maka sesuatu yang tidak di inginkan bisa terjadi kepada kita, dipaksa untuk mencuri dan perbuatan lainnya yang ada unsur paksaan dari orang lain, perbuatan seperti itu tentu adalah perbuatan dosa, akan tetapi allah telaah mengampuni dosa tersebut karena nabi muhammad shalalahu alaihi wasalam. Wallahu a'lam.

Sumber :kajianmuslim.net